Inhalasi Minyak Atsiri Famili Zingiberaceae Indonesia dan Perubahan Bobot Badan

Authors

  • Irmanida Batubara Departemen Kimia, Fakultas MIPA, Intitut Pertanian Bogor; Pusat Studi Biofarmaka Tropika LPPM, Intitut Pertanian Bogor
  • Irma Herawati Suparto Departemen Kimia, Fakultas MIPA, Intitut Pertanian Bogor; Pusat Studi Biofarmaka Tropika LPPM, Intitut Pertanian Bogor; Pusat Studi Satwa Primata LPPM, IPB

DOI:

https://doi.org/10.15294/.v0i0.20

Keywords:

minyak atsiri; Zingiberaceae; inhalasi; bobot badan

Abstract

Zingiberaceae merupakan salah famili tumbuhan yang mengandung minyak atsiri. Rimpang tumbuhan ini banyak dilaporkan memiliki aktivitas biologis dan juga dimanfaatkan sebagai bumbu dapur termasuk di Indonesia.  Aroma rimpang tumbuhan ini berasal dari minyak atsiri di dalamnya.  Minyak atsiri rimpang Zingiberaceae memberikan efek yang berbeda terhadap bobot badan Ketika dihirup/diinhalasi. Tujuh jenis minyak atsiri rimpang Zingiberaceae yaitu Alpinia galanga (lengkuas), Curcuma zanthorrhiza (temulawak), Kaempferia galanga (kencur), Kaempferia pandurate (temu putih), Zingiber cassumunar (bangle), Zingiber officinale (jahe), dan Zingiber zerumbet (lempuyang gajah) menjadi focus tulisan ini. Senyawa dalam minyak atsiri ketujuh rimpang Zingiberaceae baik golongan monoterpene, monoterpene teroksigenasi, seskuiterpena, dan seskuiterpena teroksigenasi, beserta efek inhalasinya dalam perubahan bobot badan hewan percobaan dibahas dalam tulisan ini.

Downloads

Published

2021-09-22