Analisis Faktor dan Strategi Penanggulangan Beban Ganda Malnutrisi (The Double Burden of Malnutrition) di Indonesia
DOI:
https://doi.org/10.15294/km.v6i1.414Keywords:
beban ganda malnutrisi, faktor, penanggulangan.Abstract
Latar Belakang: Beban ganda malnutrisi (Double Burden of Malnutrition) adalah kondisi di mana kekurangan gizi dan kelebihan gizi terjadi secara bersamaan, baik pada individu, rumah tangga, maupun populasi. Tujuan: Untuk memahami tentang beban ganda malnutrisi, faktor beban ganda malnutrisi, dan strategi penanggulangan beban ganda malnutrisi. Metode: Penelitian ini menggunakan metode kajian pustaka sistematis untuk merangkum dan menganalisis berbagai penelitian yang relevan dengan topik beban ganda malnutrisi. Dalam penelitian ini, pencarian literatur dilakukan sesuai kriteria meliputi kelayakan, sumber informasi, strategi pencarian, proses seleksi, proses pengumpulan data, dan item data dengan menggunakan pedoman PRISMA. Pencarian dilakukan melalui Google Scholar dan PubMed. Setelah proses seleksi, tersisa 15 artikel yang dianalisis lebih lanjut berdasarkan judul, penulis, tahun publikasi, metode, dan hasil penelitian. Hasil: Variable seperti usia ibu, pendidikan orangtua, kondisi ekonomi keluarga, jumlah anak dan jumlah anggota rumah tangga ini memiliki hubungan yang signifikan terhadap terjadinya beban ganda malnutrisi. Menyelaraskan pelayanan kesehatan dengan kebutuhan gizi, penguatan jaminan pengaman sosial sejalan dengan upaya komunikasi perubahan perilaku mengarah pada perilaku gizi seimbang, mendesain sistem pangan yang tahan dan berkelanjutan dalam mendukung pola konsumsi pangan sehat, implementasi kebijakan untuk membangun lingkungan pangan yang dapat mencegah masalah beban ganda malnutrisi. Kesimpulan: 1) Permasalahan beban ganda malnutrisi di Indonesia. 2) Faktor beban ganda malnutrisi pada rendahnya kualitas SDM dan beban ekonomi negara. 3) Strategi penanggulangan masalah beban ganda malnutrisi.