GAMBARAN EKOGEOGRAFI VEKTOR DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD) DI DAERAH ENDEMIS KOTA TEMANGGUNG
DOI:
https://doi.org/10.15294/km.v1i5.188Keywords:
ekografi, penggunaan lahan, sebaran vegetasiAbstract
Informasi mengenai bioekologi vektor dan aktivitas warga dalam melakukan program pencegahan dapat membantu keberhasilan pencegahan penyebaran DBD serta penurunan IR DBD tercapai. Pengetahuan eko-geografi dapat membantu penelusuran bariermaupun kondisi lingkungan yang adaptif bagi keberadaan vektor DBD. Penggunaan citra satelit dalam penelusuran etno-ekografi vektor DBD dapat memaksimalkan pencegahan DBD secara fisik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui, menganalisis secara etno-ekografi untuk mempelajari kaitan kondisi lingkungan sebagai habitat potensial vektor DBD. Studi ekogeografi dengan metode etnografi dan pemetaan berbasis citra satelit dilakukan di wilayah endemis DBD di Kota Temanggung. Hasil penelitian diketahui terdapat 7 kelurahan endemis DBD, pengamatan menggunakan citra satelit menunjukkan banyak vegetasi pendukung habibat vektor DBD, sawah, pemukiman/bangunan, tegalan, kolam/empang, hutan, perkebunan, kerapatan pemukiman berisiko tinggi menunjang kecepatan transmisi penularan DBD, eko-geografi Kota Temanggung lokasi penduduk yang berkluster dan padat, lokasi penduduk tersebar pada ketinggian 500-1450 mdpl, dikelilingi oleh berbagai vegetasi dengan tingkat kerapatan dan ketinggian berbeda.