BANK SYARIAH MENGHADAPI PANDEMI COVID-19 – SEBUAH PERBANDINGAN DENGAN BANK KONVENSIONAL

Authors

  • Hasan Mukhibad
  • Kuat Waluyo Jati
  • Prabowo Yudo Jayanto
  • Ahmad Nurkhin

DOI:

https://doi.org/10.15294/ie.v1i1.56

Keywords:

Pandemi Covid-19, Risiko Kredit, Profitabilitas, Pembiayaan PLS

Abstract

Bank syariah dan bank konvensional memiliki sistem operasional yang berbeda, sehingga pandemi covid-19 akan memberikan dampak yang berbeda bagi kedua bank. Tujuan penelitian ini adalah untuk memberi bukti apakah bank syariah lebih kuat menghadapi pandemi covid-19 dengan melihat faktor kinerja profitabilitas, permodalan dan likuditas. Dengan menggunakan data bulanan selama tahun 2014 sampai dengan juli 2021, hasil penelitian menunjukkan bahwa bank syariah dan bank konvensional memiliki perbedaan kinerja profitabilitas (ROA, ROE dan BOPO), permodalan (CAR) dan likuditas (LDR). Pandemi covid19 berdampak pada kinerja bank syariah dan bank konvensional, namun dampak yang ditimbulkan berbeda. Bank syariah lebih kuat menghadapi krisis akibat pandemi covid-19 ini dimana pada saat krisis bank syariah lebih kuat dalam mempertahankan kinerja profitabilitas, permodalan dan LDR. Selain itu, hasil penelitian juga menunjukkan bahwa pandemi covid-19 menyebabkan bank syariah mengambil kebijakan beresiko dengan meningkatkan pembiayaan PLS (Profit and Loss Sharing). Pandemi covid-19 juga menyebabkan pembiayaan PLS memiliki risiko kredit yang lebih besar.

Downloads

Published

2022-05-13

Issue

Section

Articles