Persepsi dan Praktik Gaya Hidup Sehat Pada Mahasiswa UNNES
DOI:
https://doi.org/10.15294/bsb.v1i1.437Keywords:
persepsi, praktik, gaya hidup sehatAbstract
Gaya hidup sehat merupakan isu krusial dalam kehidupan mahasiswa, terutama di lingkungan UNNES yang padat aktivitas. Penelitian ini bertujuan untuk 1) memahami persepsi mahasiswa UNNES tentang konsep gaya hidup sehat, 2) mengidentifikasi faktor pendorong dan penghambat, serta dampak yang membentuk gaya hidup sehat pada mahasiswa UNNES, dan 3) menganalisis kesenjangan antara persepsi dan praktik gaya hidup sehat pada mahasiswa UNNES. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Teknik pengumpulan data melalui wawancara mendalam dengan 12 mahasiswa dari berbagai fakultas, observasi partisipatif, analisis dokumen dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mahasiswa UNNES memahami konsep hidup sehat secara dinamis, mencakup keseimbangan fisik, mental dan sosial yang dibentuk oleh media sosial, teman sebaya dan lingkungan kampus. Faktor pendorong meliputi: fasilitas olahraga dan kesadaran individu. Faktor penghambat, yaitu: ketidaksetaraan ekonomi, tuntutan akademik, dan ajakan negatif teman sebaya. Dampak positif meliputi meningkatkan produktivitas, mengurangi stres, prestasi akademik, lingkungan positif. Dampak Negatif meliputi menguras uang saku, alokasi waktu, stratifikasi sosial. Kesenjangan antara persepsi dan praktik gaya hidup sehat sehari-hari pada mahasiswa UNNES, yaitu mahasiswa paham akan konsep gaya hidup sehat, namun hanya beberapa mahasiswa yang konsisten dalam mempraktikkannya, diakibatkan tuntutan akademik yang tinggi dan dampak teman sebaya yang menjadikan mahasiswa tidak bisa konsisten dalam menerapkan gaya hidup sehat.