Strategi Pengadaan, Pengendalian dan Pemanfaatan Perbekalan Kantor untuk Meningkatkan Efektivitas Organisasi

Abstract

Organisasi tidak hanya bergantung pada kualitas Sumber Daya Manusia, tetapi juga pada pengelolaan perbekalan kantor yang berfungsi sebagai penunjang utama aktivitas administrasi. Data BPS (2023) menunjukkan sekitar 35% instansi pemerintah masih mengalami ketidakseimbangan antara ketersediaan dan kebutuhan perbekalan sehingga menimbulkan pemborosan anggaran dan penurunan produktivitas. Penelitian ini bertujuan menganalisis strategi pengadaan, pengendalian dan pemanfaatan perbekalan kantor secara terintegrasi guna meningkatkan efektivitas organisasi. Metode yang digunakan adalah studi literatur dengan pendekatan analisis konten menggunakan data sekunder dari BPS, Kementerian PAN-RB dan Asian Productivity Organization. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengadaan berbasis kebutuhan aktual, pengendalian melalui sistem informasi persediaan, serta pemanfaatan berorientasi efisiensi dapat meningkatkan efektivitas organisasi hingga 20–25% dibandingkan pendekatan konvensional. Kesimpulan penelitian menegaskan bahwa manajemen perbekalan terintegrasi merupakan faktor strategis dalam mewujudkan organisasi yang efisien, adaptif dan kompetitif. Kontribusi penelitian ini adalah pengembangan model integratif yang menggabungkan aspek pengadaan, pengendalian dan pemanfaatan secara simultan, yang belum banyak dikaji dalam penelitian sebelumnya.