https://bookchapter.unnes.ac.id/index.php/PSDAI/issue/feed Pemanfaatan sumber daya alam Indonesia: Ketahanan pangan, Energi dan Material Maju 2021-05-17T09:10:31+07:00 Open Journal Systems <p>ISBN 978-623-293-455-9</p> https://bookchapter.unnes.ac.id/index.php/PSDAI/article/view/1 MENGUNGKAP POTENSI AKTIVITAS ANTIKANKER SENYAWA CITRUS FLAVONOID (Citrus sp.) 2021-04-12T13:49:34+07:00 Nur Dina Amalina [email protected] Sri Mursiti [email protected] Aditya Marianti [email protected] <p>Flavonoid adalah senyawa polifenol yang dibagi lagi menjadi 6 kelompok: isoflavonoid, flavanon, flavanol, flavonol, flavon, dan antosianidin yang terdapat pada berbagai tumbuhan. Buah-buahan seperti family jeruk (<em>Citrus sp</em>.) adalah sumber utama flavonoid. Flavonoid telah terbukti memiliki berbagai macam efek antikanker: flavonoid mampu memodulasi aktivitas enzim <em>reactive</em> <em>oxygen species</em> (ROS), berperan dalam memodulasi siklus sel, menginduksi apoptosis, autophagy, dan menekan proliferasi dan invasi sel kanker. Flavonoid memiliki aksi ganda dalam mengatur&nbsp; homeostasis ROS, flavonoid bertindak sebagai antioksidan dalam kondisi normal dan merupakan pro-oksidan yang kuat dalam sel kanker yang memicu jalur apoptosis dan menurunkan jalur pensinyalan proinflamasi.</p> 2021-03-04T00:00:00+07:00 Copyright (c) 2021 Pemanfaatan sumber daya alam Indonesia: Ketahanan pangan, Energi dan Material Maju https://bookchapter.unnes.ac.id/index.php/PSDAI/article/view/2 DOSIS EFEKTIF YOGURT KULIT BUAH NAGA MERAH UNTUK MENINGKATKAN TROMBOSIT 2021-04-12T13:38:40+07:00 Widya Hary Cahyati [email protected] Natalia Desy Putriningtyas [email protected] <p>Infeksi virus <em>dengue</em> dapat meningkatkan risiko terjadinya trombositopenia, yang memungkinkan terjadinya perdarahan dan komplikasi. Salah satu bahan yang mengandung antioksidan dan berpotensi sebagai pangan fungsional adalah kulit buah naga merah. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh yogurt kulit buah naga merah terhadap kadar trombosit trombositopenia tikus Wistar. Penelitian ini menggunakan desain control group pre-post-test. Tikus Wistar jantan secara acak dibagi menjadi tujuh kelompok: K-; K +; K1 (5%); K2 (10%); K3 (15%); K4 (20%); K5 (25%). Trombositopenia diinduksi oleh heparin 0,1 ml / 100 gram BB selama 3 hari. Intervensi dilakukan selama 28 hari. Hasil penelitian menunjukkan bahwa semua kelompok mempunyai perbedaan yang bermakna sebelum dan sesudah intervensi (p &lt;0,05). Analisis <em>post hoc</em> menunjukkan ada perbedaan yang signifikan pada semua kelompok (p &lt;0,05). Yogurt kulit buah naga merah dengan komposisi 25% merupakan dosis efektif untuk meningkatkan kadar trombosit pada tikus yang mengalami trombositopenia.</p> 2021-03-04T00:00:00+07:00 Copyright (c) 2021 Pemanfaatan sumber daya alam Indonesia: Ketahanan pangan, Energi dan Material Maju https://bookchapter.unnes.ac.id/index.php/PSDAI/article/view/3 KARAKTERISTIK MATERIAL HIBRIDA KITOSAN-GEOPOLIMER DAN POTENSINYA DALAM APLIKASI MEMBRAN POLIMER ELEKTROLIT 2021-04-12T13:49:55+07:00 Ella Kusumastuti [email protected] Endang Susilaningsih [email protected] Martin Sulistyani [email protected] Muchammad Mu`Tazam Muchammadmu`[email protected] Annisa Maulidina Fadzillah [email protected] Lukman Atmaja [email protected] <p>Membran elektrolit yang saat ini dikembangkan masih terbatas pada material yang bersifat toksik dan mahal. Kitosan sebagai polimer organik alami memungkinkan dilakukannya modifikasi untuk menghasilkan sifat fisik dan kimia yang diinginkan, salah satunya sifat elektrolit. Geopolimer merupakan polimer anorganik dengan sifat kuat dan memiliki rantai Si-O-Al sehingga diharapkan meningkatkan sifat konduktivitasnya sekaligus memperkuat sifat penahanan air. Oleh karena itu diperlukan penyelidikan terhadap karakteristiknya apabila kedua material digabungkan. Geopolimer disintesis dari abu layang melalui reaksi aktivasi alkali dan kondensasi. Membran kitosan-geopolimer disintesis dengan metode inversi fasa dengan jumlah geopolimer divariasi sebesar 0, 2, 3, 4, 5 dan 6% (b/b) dari berat kitosan. Hasil penyelidikan menunjukkan bahwa sifat konduktivitas proton, <em>water uptake</em>, <em>methanol uptake</em>, derajat swelling air dan derajat swelling metanol meningkat dengan penambahan geopolimer. Berdasarkan perhitungan selektivitas bahan, membran dengan 2% geopolimer menunjukkan sifat terbaik dengan harga konduktivitas proton, <em>water uptake</em>, <em>methanol uptake</em>, derajat swelling air dan derajat swelling metanol berturut-turut 9,583 x 10<sup>-5</sup> S/cm; 34,98%; 29,76%; 14,58%; dan 3,89%. Analisis FT-IR dan SEM menunjukkan telah terbentuk material hibrida penggabungan antara kitosan dan geopolimer.</p> 2021-03-04T00:00:00+07:00 Copyright (c) 2021 Pemanfaatan sumber daya alam Indonesia: Ketahanan pangan, Energi dan Material Maju https://bookchapter.unnes.ac.id/index.php/PSDAI/article/view/4 TRANSFORMASI ALFA PINENA DARI MINYAK TERPENTIN MELALUI REAKSI METOKSILASI 2021-05-17T09:10:31+07:00 Nanik Wijayati [email protected] Senda Kartika Rakainsa [email protected] Oky Bagus Pratama [email protected] Cucu Sumawi [email protected] <p>Minyak terpentin merupakan salah satu minyak atsiri hasil isolasi dari pohon pinus.&nbsp; Sebagian besar pohon pinus di Indonesia adalah jenis <em>Pinus merkusii</em> yang menghasilkan terpentin dengan komposisi 80% alfa-pinena. Minyak terpentin dimanfaatkan sebagai pelarut dalam industri farmasi, pengolahan resin, dan cat. Peningkatan nilai tambah dari minyak terpentin dapat dilakukan dengan dengan mengisolasi senyawa alfa pinena dan membuat senyawa turunan dari alfa-pinena, misalnya melalui reaksi metoksilasi alfa-pinena. Senyawa alfa pinena dan turunannya&nbsp; dapat digunakan sebagai bahan flavor dan <em>fragrance</em>. Temuan yang diperoleh dapat menjadi kajian ilmiah tentang Produksi alfa pinena dan senyawa derivat minyak terpentin.&nbsp; Senyawa yang diperoleh dari penelitian ini akan membuka peluang bagi penelitian-penelitian baru dan orisinil, khususnya ke arah paten, serta kajian pengembangan senyawa bahan alam dalam skala industri.</p> 2021-03-04T00:00:00+07:00 Copyright (c) 2021 Pemanfaatan sumber daya alam Indonesia: Ketahanan pangan, Energi dan Material Maju https://bookchapter.unnes.ac.id/index.php/PSDAI/article/view/5 PEMBUATAN MEMBRAN KERAMIK BERBAHAN DASAR ABU LAYANG BATU BARA DAN MINERAL DOLOMIT DENGAN METODE CO-SINTERING 2021-05-17T08:52:14+07:00 Widhi Mahatmanti [email protected] Jumaeri Jumaeri [email protected] Aprilianti Aprilianti [email protected] <p>Abstrak pada Bab ini menyajikan tentang pembuatan membran keramik berbahan dasar abu layang dan mineral dolomit dengan metode Coating Sintering (Co-sintering). Membran keramik anorganik atau yang biasa disebut membran keramik merupakan yang lebih unggul dibandingkan dengan membran organik karena memiliki keuntungan pada stabilitas kimia dan termal yang sangat baik serta resistensi tekanan yang kuat. Abu layang yang dihasilkan oleh PLTU Rembang berkisar 80–90% dari total abu seluruhnya yang tersusun atas oksida-oksida dari senyawa anorganik, antara lain SiO<sub>2</sub> 46,60%, Al<sub>2</sub>O<sub>3</sub> 24,40%, Fe<sub>2</sub>O<sub>3</sub> 9,40%, K<sub>2</sub>O 1,62%.&nbsp; Komponen utama kimia abu layang yaitu silika dan alumina mirip dengan lempung dan kaolin, yang digunakan sebagai bahan awal untuk membuat membran keramik berpori. Pembuatan membran keramik dari abu layang batubara dengan <em>coating</em> dolomit berhasil disintesis. Penambahan dolomit 30% mengakibatkan membran keramik menjadi semakin berpori yang ditandai dengan meningkatnya porositas dari 54,77% menjadi 65,56%, namun tidak terjadi perubahan permeabilitas terhadap air secara signifikan. Penambahan dolomit 30% mengakibatkan rata-rata ukuran pori menurun. Penambahan dolomit 30% meningkatkan kestabilan termal secara signifikan</p> 2021-03-04T00:00:00+07:00 Copyright (c) 2021 Pemanfaatan sumber daya alam Indonesia: Ketahanan pangan, Energi dan Material Maju https://bookchapter.unnes.ac.id/index.php/PSDAI/article/view/6 FROM WASTE TO ENERGY: KONVERSI TERMAL LIMBAH PENGOLAHAN KAYU MENJADI BIO-OIL MELALUI TEKNIK PIROLISIS 2021-04-12T13:48:34+07:00 Sri Kadarwati [email protected] Evalisa Apriliani [email protected] Riska Nurfirda Annisa [email protected] Cepi Kurniawan [email protected] <p>Eksplorasi bahan bakar baru terbarukan sangat krusial untuk mengantisipasi berkurangnya cadangan bahan bakar berbasis fosil. Biomassa lignoselulosa merupakan bahan baku yang sangat potensial dan dapat dikonversi menjadi berbagai tipe sumber energi melalui konversi termal. Salah satunya adalah biomassa yang berasal dari limbah industry kayu dengan kandungan lignin, selulosa dan hemiselulosa yang tinggi. Karena dominasi bahan bakar cair yang masih sangat tinggi hingga sekarang, konversi termal biomassa lignoselulosa menjadi <em>bio-oil</em> memiliki nilai benefit yang tinggi. Dalam bab ini, konversi termal biomassa lignoselulosa dengan berbagai teknik konversi dibahas, dengan fokus pada proses konversi termal biomassa menjadi <em>bio-oil </em>melalui proses pirolisis. Kondisi operasi dan parameter penting lain dalam proses pirolisis akan dibahas bersamaan dengan karakteristik produk utama dan produk samping yang dihasilkan dari proses pirolisis.</p> 2021-03-04T00:00:00+07:00 Copyright (c) 2021 Pemanfaatan sumber daya alam Indonesia: Ketahanan pangan, Energi dan Material Maju https://bookchapter.unnes.ac.id/index.php/PSDAI/article/view/7 SINTESIS ESTER SELULOSA ALAMI BERBASIS MINYAK ESENSIAL ALDEHID TAKJENUH-α,β 2021-04-12T13:48:49+07:00 Samuel Budi Wardhana Kusuma [email protected] Eko Budi Susatyo [email protected] <p>Bioplastik berbasis selulosa memiliki potensi besar karena bersifat termoplastik, biodegradable dan memiliki sifat mekanik yang baik. Untuk memutuskan ketergantungan terhadap minyak bumi, diperlukan upaya untuk mengembangkan metode baru dalam memproduksi material polimer termoplastik yang berbasis karbon netral. Modifikasi selulosa dengan menggunakan substituen rantai hidrokarbon panjang dari minyak nabati dapat meningkatkan sifat termoplastik sehingga memungkinkan untuk diproses menggunakan teknik injection molding menjadi bioplastik. Salah satu metode modifikasi selulosa yang dikembangkan adalah melalui reaksi esterifikasi oksidatif menggunakan bahan alami dari minyak esensial golongan aldehid tak jenuh-α,ß dalam cairan ionik. Cairan ionik berperan untuk melarutkan selulosa sekaligus sebagai katalis dalam reaksi esterifikasi oksidatif selulosa. Penggunaan cairan ionik yaitu 1-etil-3-methylimidazolium 2-pyridinolat merupakan pendekatan yang ramah lingkungan untuk memecahkan masalah akibat kontaminasi struktur produk polimer yang disebabkan oleh efek dari anion pada cairan ionik. Reaksi esterifikasi oksidatif yang teroptimasi dapat digunakan sebagai metode yang handal untuk mensintesis berbagai ester selulosa dengan menggunakan berbagai variasi minyak alami. Reaksi sintesis ester selulosa dengan metode ini juga memiliki atom ekonomi yang tinggi dan ramah lingkungan dimana tidak digunakan katalis luar dan senyawa pengaktif lainnya.</p> 2021-03-04T00:00:00+07:00 Copyright (c) 2021 Pemanfaatan sumber daya alam Indonesia: Ketahanan pangan, Energi dan Material Maju https://bookchapter.unnes.ac.id/index.php/PSDAI/article/view/9 Desain Masker Kain untuk mencegah Penularan Covid dan modifikasikasinya menggunakan Karbon aktif Biomassa 2021-04-12T13:49:00+07:00 Wara Dyah Pita Rengga [email protected] Bina Ikawati [email protected] <p>Penyakit COVID-19 memiliki potensi besar untuk mengganggu hubungan sosial. Manusia dapat tertular dan mengalami sakit melalui jalur pernafasan atau udara. Penguasaan media dan upaya perlindungan pada manusia berfokus pada upaya perlindungan. Masker pernapasan merupakan media yang mempunyai kemampuan menyerap gas beracun di lingkungan sekitar Berbagai jenis masker memberikan tingkat perlindungan yang berbeda pada pengguna. Pemanfaatan bahan masker yang beredar di pasaran dengan penambahan karbon aktif dapat meningkatkan fungsi masker. Sifat adsorptif karbon yang berpori dalam bentuk matriks yang kaku dengan luas permukaan tinggi. Permukaan karbon mempunyai keistimewaan pada gugus fungsi yang bermacam-macam. Karbon aktif diproduksi dengan suhu tinggi dan aktivasi kimiawi dari limbah biomassa. Pori-pori dalam jaringan kisi karbon aktif memungkinkan pembuangan kotoran dari media gas dan cair melalui adsorpsi. Dengan demikian penyakit COVID-19 yang ditularkan oleh virus dapat dicegah masuk ke pernafasan pengguna melalui penggunaan masker. Jumlah lapisan kain dapat dikombinasikan dengan karbon aktif yang bermanfaat untuk menyerap dan menginfeksi virus karena merupakan adsorben serbaguna penghalang kontaminan organik, anorganik, dan patogen. .</p> 2021-03-04T00:00:00+07:00 Copyright (c) 2021 Pemanfaatan sumber daya alam Indonesia: Ketahanan pangan, Energi dan Material Maju